Rabu, 01 Agustus 2018

Mengenal Penyebab Jamur Kuku Dan Pengobatannya

Tahukah anda sering kali kita abaikan kebersihan kuku ternyata kuku adalah tempat utama bersarangnya jamur yang menyebabkan kuku menjadi berubah warna putih ataupun kuning untuk mengenal penyebab jamur kuku dan pengobatannya yang ampuh untuk membasmi jamur kuku yang sering kali menimbulkan rasa gatal dan bau terutama pada kaki atupun tangan.

Mengenal Penyebab Jamur Kuku Dan Pengobatannya
Jamur kuku adalah salah satu diman kondisi kuku berubah warna biasnya berubah menjadi warna kuning ataupun putih di ujung kuku yang dapat menyebabkan kuku menjadi retak atau rusak jika unjungnya menjalar ke dalam akan menyebabkan infeksi pada kuku.

Kondisi ini tidak jarang dialami orang-orang bekerja seharian dengan mengenekan kaos kaki dan sepatu seharian, infeksi akibat jamur kuku ini biasanya terjadi pada ibu jari (jempol) kaki/tangan namun jika kita tidak langsung mengatasinya jamur kuku menyerang pada bagian kuku yang lainnya  menyebabkan kuku menjadi jelek.

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena jamur kuku adalah:
  • Mengalami cedera kecil pada kulit atau kuku.
  • Mengidap diabetes, gangguan aliran darah, gangguan sistem kekebalan tubuh, atau sindrom Down.
  • Berjalan tanpa alas kaki di tempat umum, seperti kolam renang, pusat kebugaran, dan kamar mandi umum.
  • Mengidap kurap kaki (tinea pedis).
  • Mengenakan kaus kaki dan sepatu yang tidak memiliki lubang ventilasi serta tidak menyerap keringat.
  • Berjenis kelamin pria.
  • Bekerja dalam lingkungan yang basah dan lembap.
  • Banyak berkeringat.
  • Usia lanjut. Semakin tua usia seseorang, maka aliran darah semakin berkurang, pertumbuhan kuku lebih lambat, dan paparan jamur menjadi lebih lama.

Pada kasus jamur kuku parah, dapat terjadi kerusakan permanen pada kuku serta menimbulkan rasa sakit. Bagi penderita diabetes, di mana terdapat penurunan sirkulasi darah dan sensitivitas saraf pada kaki, risiko untuk penyebaran infeksi sangat tinggi. Oleh karena itu, luka atau infeksi sekecil apapun, termasuk juga infeksi jamur kuku, harus segera ditangani.

Gejala Jamur Kuku
Seseorang kemungkinan mengalami jamur kuku jika tanda-tanda di bawah ini terjadi pada kukunya:

  • Kusam dan tidak cerah.
  • Menebal.
  • Berubah bentuk.
  • Berwarna kehitaman (akibat penumpukan kotoran di bawah kuku).
  • Rapuh atau retak.
  • Kuku yang terinfeksi jamur juga dapat terpisah dari alas kuku, sehingga penderita akan merasakan nyeri pada ujung kuku kaki atau jari. Selain itu, kuku juga dapat mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Penyebab Jamur Kuku
Jamur adalah organisme mikroskopik yang tidak membutuhkan sinar matahari untuk hidup. Umumnya infeksi jamur kuku disebabkan oleh jamur dermatofit, namun ragi juga bisa menjadi penyebab lainnya.
Jamur berkembang pada lingkungan lembap dan hangat. Jamur juga dapat masuk ke dalam kulit melalui luka sayatan yang sangat kecil, serta dapat menimbulkan masalah jika kuku sering terpapar kondisi hangat dan lembap. Jamur kuku dapat menular dari satu orang ke orang lainnya, dan tidak terkait dengan kebersihan yang buruk.

Dua hal yang menyebabkan jamur kuku lebih sering terjadi pada kuku jari kaki daripada kuku jari tangan adalah:
  1. Peredaran darah di jari-jari kaki lebih sedikit daripada di jari-jari tangan, sehingga sistem kekebalan tubuh yang mengalir bersama darah, lebih lambat dalam mendeteksi dan menghentikan infeksi di daerah tersebut.
  2. Kuku kaki lebih sering berada pada lingkungan yang gelap, hangat, dan lembap, karena memakai kaus kaki atau sepatu.
Diagnosis dan Pengobatan Jamur Kuku
Untuk mendiagnosis pasien yang diduga mengidap jamur kuku, hal yang umumnya dilakukan dokter pertama kali adalah melakukan pemeriksaan fisik terhadap kuku-kuku pasien. Jika diagnosa masih belum dapat dipastikan lewat pemeriksaan fisik, dokter akan mengambil sampel serpihan kulit di bawah kuku untuk diteliti lebih lanjut di laboratorium.

Pencegahan Jamur Kuku
Untuk mencegah perkembangan jamur kuku, terapkanlah kebiasaan-kebiasaan sehat berikut ini sehari-hari:
  • Jagalah kuku tetap pendek dan kering.
  • Kenakan sarung tangan karet, untuk melindungi tangan dari paparan air yang berlebihan.
  • Hindari menggunakan sepatu lama.
  • Jangan memotong atau mengikis kulit di sekitar kuku.
  • Gunakan semprotan atau bedak antijamur, pada kaki dan bagian dalam sepatu.
  • Pilihlah sepatu yang dapat mengurangi kelembapan kaki.
  • Hindari bertelanjang kaki di tempat umum.
  • Kenakan kaus kaki yang menyerap keringat.
  • Cucilah tangan dan kaki secara rutin.
Selain faktor-faktor tersebut ada juga yang rentan terkena jamur kuku seperti :

  • Usia
Pertambahan usia ternyata mempengaruhi sirkulasi darah. Hal satu ini ternyata juga mempengaruhi proses metabolism tubuh terutama pada pembentukan sel-sel tubuh. Salah satunya adalah pertumbuhan sel kuku yang menjadi lambat dibandingkan dengan usia muda.

  • Kondisi Tertentu
Mengeluarkan keringat memang dapat membantu tubuh mengeluarkan zat-zat beracun dari tubuh. Namun, berkeringat berlebihan ternyata dapat memperbesar risiko infeksi yang disebabkan oleh jamur kuku. Tidak hanya itu saja,  faktor lain yang membuat Anda lebih rentan terkena jamur kuku adalah mengidap penyakit kulit tertentu. Salah satunya adalah psoriasis yang kerap menimbulkan penyakit kulit lainnya seperti ketombe.
  • Keturunan
Salah satu dari keluarga Anda sempat terkena atau mengidap penyakit kaki Atlet. Penyakit satu ini biasanya ditandai dengan infeksi jamur pada kuku di kaki. Kondisi tersebut akan berlanjut dengan kuku jari lainnya yang ikut terinfeksi.
  • Kurang Menjaga Kebersihan
Sering menanggalkan alas kaki saat sedang berada di tempat yang rawan dan penuh dengan bakteri. Tempat-tempat tersebut contohnya seperti kamar mandi, kolam renang hingga gym. Faktor lainnya adalah saat Anda sering mengenakan sepatu tanpa memperhatikan kebersihan kaki. Pasalnya, memakai sepatu atau pun alas kaki yang tertutup membuat tingkat kelembapan dan suhu di dalam sepatu atau alas kaki tersebut meningkat. Dilansir dari laman Health Line, ternyata hal tersebut dapat mempertinggi risiko terinfeksi oleh jamur kuku.

Salah satu kebiasaan lainnya yang dapat menyebabkan Anda mudah terserang jamur kuku adalah menggunakan gunting atau pemotong kuku bergantian dengan orang lain. Pasalnya, hal tersebut membuat kotoran dan bakteri pada alat pemotong atau gunting kuku tersebut menumpuk dan dapat menyebabkan infeksi.
  • Mengidap Diabetes
Risiko tinggi terkena jamur kuku ternyata juga dialami oleh penderita diabetes. Hal ini lantaran penderita diabetes memiliki sirkulasi darah yang buruk. Tidak hanya itu saja, masalah tersebut juga diperparah dengan sistem imunitas penderita yang lemah.
  • Sering Menjalani Perawatan Kuku Tertentu
Sering melakukan perawatan kuku seperti manicure dan pedicure. Apalagi jika alat-alat yang digunakan oleh nail saloon tersebut tidak higienis. Akan lebih baik jika Anda menanyakan masalah kehigienisan alat-alat manicure dan pedicure tersebut sebelum terserang jamur kuku.Usia
Pertambahan usia ternyata mempengaruhi sirkulasi darah. Hal satu ini ternyata juga mempengaruhi proses metabolism tubuh terutama pada pembentukan sel-sel tubuh. Salah satunya adalah pertumbuhan sel kuku yang menjadi lambat dibandingkan dengan usia muda.
  • Kondisi Tertentu
Mengeluarkan keringat memang dapat membantu tubuh mengeluarkan zat-zat beracun dari tubuh. Namun, berkeringat berlebihan ternyata dapat memperbesar risiko infeksi yang disebabkan oleh jamur kuku. Tidak hanya itu saja,  faktor lain yang membuat Anda lebih rentan terkena jamur kuku adalah mengidap penyakit kulit tertentu. Salah satunya adalah psoriasis yang kerap menimbulkan penyakit kulit lainnya seperti ketombe.

  • Keturunan
Salah satu dari keluarga Anda sempat terkena atau mengidap penyakit kaki Atlet. Penyakit satu ini biasanya ditandai dengan infeksi jamur pada kuku di kaki. Kondisi tersebut akan berlanjut dengan kuku jari lainnya yang ikut terinfeksi.
  • Kurang Menjaga Kebersihan
Sering menanggalkan alas kaki saat sedang berada di tempat yang rawan dan penuh dengan bakteri. Tempat-tempat tersebut contohnya seperti kamar mandi, kolam renang hingga gym. Faktor lainnya adalah saat Anda sering mengenakan sepatu tanpa memperhatikan kebersihan kaki. Pasalnya, memakai sepatu atau pun alas kaki yang tertutup membuat tingkat kelembapan dan suhu di dalam sepatu atau alas kaki tersebut meningkat. Dilansir dari laman Health Line, ternyata hal tersebut dapat mempertinggi risiko terinfeksi oleh jamur kuku.

Salah satu kebiasaan lainnya yang dapat menyebabkan Anda mudah terserang jamur kuku adalah menggunakan gunting atau pemotong kuku bergantian dengan orang lain. Pasalnya, hal tersebut membuat kotoran dan bakteri pada alat pemotong atau gunting kuku tersebut menumpuk dan dapat menyebabkan infeksi.
  • Mengidap Diabetes
Risiko tinggi terkena jamur kuku ternyata juga dialami oleh penderita diabetes. Hal ini lantaran penderita diabetes memiliki sirkulasi darah yang buruk. Tidak hanya itu saja, masalah tersebut juga diperparah dengan sistem imunitas penderita yang lemah.
  • Sering Menjalani Perawatan Kuku Tertentu
Sering melakukan perawatan kuku seperti manicure dan pedicure. Apalagi jika alat-alat yang digunakan oleh nail saloon tersebut tidak higienis. Akan lebih baik jika Anda menanyakan masalah kehigienisan alat-alat manicure dan pedicure tersebut sebelum terserang jamur kuku.

Pengobatan Jamur Kuku Dengan Salep Kulit Multiguna
Telah banyak obat jamur kuku yang dijual bebas di apotik namun apakah obat tersebut ama digunakan? Karena tidak semua obat antijamur yang dijuual bebas di apotik amna drai bahn kimia yang dapat memperparah kuku menjadi rusak , untuk itu kami rekomendasikan untuk mengobati jamur kuku secara alami dengn menggunakan Salep kulit multiguna. Sesuai anmanya multiguna salep ini multikhasiat yang dapat mengobati/mencegah penyakit akibat jamur dan menghilangkan bekasnya.

 KOMPOSISI:
Curcuma Domestica Rhizoma 10%
Tingspora cortex 7,5%
Andrograpis folium 7,5%
 Stytranthus ligustrina 5%
 Amaranthus spinosus 15%
centella asiatic 15%
Oleum sesame 30%

Terbuat dari bahan dan tumbuh-tumbuah alami 100% herbal alami indonesia yang memilki khasiat untuk mengobati jamur , dengan di proses secara klinis dan higinies sehingga menghasilkan salep yang berkualitas tinggi dan memberikan khasiat yang ampuh untuk mengobati berbagai macam penyakit akibat jamur.
 Salep kulit multiguna ini salep yang telah memilki lebel di POM dengan No .TR 953778591 sehingga salep kulit multiguna kman digunakan.

KHASIAT:
MENCEGAH / MENGOBATI PENYAKIT-PENYAKIT KULIT & MEMBERSIHKAN / MENGHILANGKAN BEKAS-BEKASNYA:

Pecah-pecah kulit di tumit, telapak kaki dan tangan serta bibir (sariawan),, luka-luka akibat benda panas (seperti: setrika, knalpot, api, air panas, minyak panas, & akibat sengatan sinar matahari), Luka/Infeksi, Cantengan Kuku, biang keringat, gatal-gatal, alergi kulit, gigitan serangga, jerawat, luka akibat jatuh, terkena benda tajam, borok (infeksi), kudis, panu, cacar, radang telinga, sakit mata, wasir, Susah Buang Air Besar, gatal-gatal & noda-noda akibat keputihan.
Mempercepat masak jerawat dan Membersihkan bekas-bekasnya.

COCOK UNTUK BAYI: Karena Nyaman pada kulit, AMAN KALAU TERTELAN & AMAN PADA MATA !
UNTUK KECANTIKAN: Dapat digunakan sebagai cream malam untuk pelembab, membersihkan, menghaluskan, memutihkan dan mengencangkan kulit

SALEP KULIT MULTIGUNA TIDAK MENIMBULKAN EFEK SAMPING KARENA TERBUAT DARI BAHAN TUMBUH-TUMBUHAN BERKHASIAT YANG TIDAK MERUGIKAN KESEHATAN

Jika Anda berminat dengan Salep Kulit Multiguna anda bisa datang langsung ke tempat kami. Namun jika Anda jauh dengan tempat kami, tidak perlu khawatir, karena kami melayani pemesanan dan pengiriman ke seluruh wilayah di Indonesia dan barang di antar langsung ke alamat tujuan via paket JNE/J&T/POS. 

Setelah anda mengenal penyebab jamur kuku dan pengobatannya dengan menggunakan salep kulit multiguna infeksi akibat jamur kuku anda akan segera hilang dan sembuh secara alami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar